
LOMBOK TIMUR—-Bangunan Hotel milik PT Temada Pumas Abadi yang tengah dibangun di di Tampah Bolek Dusun Kaliantan Desa seriwe, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur dibakar warga Selasa siang (31/1/2023).
Pelaku pembakaran diduga sejumlah warga yang menolak pembangunan hotel ini. Alasannya lahan pembangunan hotel itu berada di lahan diklaim warga sebagai tanah ulayat. Paska pembakaran ini, Kapolres Lombok Timur AKBP Hery Indra Cahyono SH, SIK, MH bersama Dandim 1615 Lotim Letnan Kolonel Inf Amin Muhammad Said, SH turun ke lokasi Selasa (31/01/23), pukul 12.00 wita.
Kapolsek Jerowaru Kapolsek Keruak Ipda Yudha menjelaskan kronologis kasus ini. Menurutnya, sebelum terjadinya pengerusakan bangunan hotel PT Temada pada pukul 10.00 Wita, pihaknya telah memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak melakukan pengerusakan di lokasi tersebut. ”Kami bersama Camat Jerowaru, Danramil Keruak, Danposramil Jerowaru telah melakukan imbauan dan berupaya membendung warga yang akan melakukan pengerusakan tembok milik PT. Temada Pumas Abadi,” terang Yudha.
Saat itu kata Yudha, masyarakat yang datang ke lokasi berjumlah kurang lebih 150 orang yang berasal dari Dusun Kaliantan, Dusun Sengkelok dan Dusun Lendang Plisak Desa Seriwe tersebut. Setelah diberikan imbauan, menerima dengan minta persyarat agar PT Temada membuka tembok sempadan pantai sepanjang 100 meter untuk aktivitas masyarat menjemur rumput laut. Selanjutnya, pada pukul 11.00 Wita Kapolsek bersama Muspika kembali ke Kantor Camat dengan agenda akan menyampaikan inspirasi warga tersebut ke tingkat Kabupaten Lombok Timur. Namun sekira pukul 11.30 Wita sepeninggal Kapolsek bersama Muspika, warga melakukan pembakaran bangunan Hotel PT. Temada Pumas Abadi. ” Kami bersama anggota kembali ke lokasi pembakaran dalam rangka cek TKP dan pengamanan lokasi,” jelasnya.
Kasi Humas Polres Lombok Timur IPTU Nikolas Osman menerangkan, selain personel Polsek Jerowaru, Kepolisian Resor Lombok Timur juga menerjunkan sejumlah anggota untuk mengamankan TKP. Anggota ini sekaligus memantau situasi paska kejadian pengerusakan dan pembakaran.
Saat ini pihak kepolisian tengah melakukan olah TKP dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Lotim. Selain melakukan olah TKP, Polres Lotim juga menerjunkan satu Peleton Dalmas/Samapta dipimpin langsung Kasat Samapta, personel TNI dari Koramil Keruak dipimpin Danramil. ” Sampai dengan saat ini situasi di TKP aman terkendali,” pungkas Osman. (AL-04)